WARTA , Komunitas trail di menggelar aksi di Bukit Uwentumbu, , pada Kamis (1/08/).

Popularitas bukit ini sebagai destinasi wisata dan lokasi memicu jumlah .Pengunjung tampaknya masih belum sepenuhnya sadar pentingnya menjaga kebersihan.

Dalam dua bulan terakhir, banyak botol minuman plastik dan bungkus makanan ringan berserakan di sekitar bukit, ditinggalkan oleh pengunjung yang membuat konten atau swafoto.

Andi Lalang, anggota komunitas, mengatakan bahwa sebelum bukit ini viral, kondisinya jauh lebih bersih.

“Kami sering lari di sini sebelum tempat ini ramai, dan tidak pernah sekotor ini,” ujarnya.

Andi mencatat bahwa peningkatan jumlah pengunjung sejak Bukit Uwentumbu viral berbanding lurus dengan peningkatan jumlah sampah.

“Sekarang sudah ramai, sampah juga makin banyak,” tambahnya.

Andi berharap para pengunjung menjaga kebersihan dengan membawa kembali sampah mereka dan membuangnya di tempat sampah yang tersedia.

“Setiap yang datang, bawa kembali sampahnya dan buang di tempat sampah yang sudah disiapkan,” katanya. (**)