WARTA SULTENG, MORUT – Banjir meredam Lima Desa di Kecamatan Petasia Barat, Kabupaten Morowali Utara, Sulawesi Tengah pda Minggu (16/04/2024), sekitar Pukul 07.00 Wita.
Data yang diterima Pusat Pengendali Operasi (Pusdalops) Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Provinsi Sulawesi Tengah (Sulteng) Intensitas curah hujan yang tinggi menyebabkan meluapnya air di daerah aliran sungai Daan di wilayah tersebut.
Kepala Pelaksana BPBD Provinsi Sulteng, Akris Fattah Yunus, sebanyak Lima desa yang terdampak diantaranya desa Sampalowo, Onepute, Moleono, Togo Mulya dan Ululaa. Bahkan banjir ini tidak hanya merendam pemukiman namun juga perkebunan yang jadi sumber mata pencarian warga ikut terdampak.
“Total ada 289 KK dari Lima desa terdampak dan sekitar ratusan hektare perkebunan dan persawahan hingga sebagian fasilitas umum seperti masjid dan sekolah juga terendam banjir itu,” sebutnya.
Tidak ditemukan adanya korban jiwa, atas kejadjian ini, namun sekitar Empat Kepala keluarga di salah satu desa terdampak memilih mengungsi.
“Hasil koordinasi kami dari aparat desa setempat dan TRC BPBD morut, untuk kebutuhan mendesak warga saat ini yaitu logistik Sembako, Obat-obatan, dan air bersih,” harapnya (*)
