WARTA SULTENG, PALU – Pasangan Muhammad Rifki dan Wah Ono telah terpilih sebagai Ketua dan Sekretaris Pewarta Foto Indonesia (PFI) Palu untuk periode 2024-2027.
Keduanya dipilih melalui Musyawarah Daerah (Musda) PFI Palu ke-V yang berlangsung di Best Western, Kota Palu, pada Sabtu (20/7/2024).
Musda ini menarik perhatian banyak anggota dan profesional dalam bidang pewartaan foto.
Dengan menggunakan tagline “MorinhO”, Rifki dan Wah Ono berhasil mendapatkan 9 suara, mengalahkan pasangan Taufan Bustan-Mugni Supardi yang meraih 3 suara, serta Josuah-Nur Soimah dengan 6 suara.
Tema yang diusung dalam Musda kali ini adalah “Merawat Pewarta Foto Dalam Menjadi Insan Pers yang Resilien Menghadapi Tantangan Disrupsi Informasi dan Industri Media.”
Tema ini mencerminkan komitmen PFI Palu untuk terus meningkatkan profesionalisme dan kemampuan beradaptasi menghadapi tantangan besar di era digital dan disrupsi media.Dalam sambutannya, Rifki menekankan pentingnya kolaborasi dan inovasi di tengah perubahan cepat dalam industri media.
“Kami berkomitmen untuk membawa PFI Palu ke arah yang lebih baik dengan memperkuat kompetensi pewarta foto dan mengadaptasi teknologi terbaru dalam pekerjaan kami,” ujarnya.
Wah Ono menambahkan, “Profesionalisme dan etika kerja akan menjadi fokus utama kami dalam memimpin organisasi ini.” Tambahnya.
Kehadiran Rifki dan Wah Ono di pucuk pimpinan PFI Palu diharapkan dapat memberikan angin segar bagi organisasi dan anggotanya.
Dengan pengalaman dan dedikasi yang mereka miliki, keduanya bertekad menghadirkan program-program pengembangan yang relevan dan bermanfaat bagi para pewarta foto.
Musda kali ini juga menjadi ajang untuk memperkuat jaringan dan kerjasama antara anggota PFI Palu serta para pemangku kepentingan di industri media.
Diskusi dan sesi tanya jawab yang berlangsung dalam Musda memberikan wawasan baru dan strategi untuk menghadapi tantangan disrupsi informasi dan teknologi.
Dengan terpilihnya Rifki dan Wah Ono sebagai Ketua dan Sekretaris, PFI Palu siap memasuki babak baru yang diharapkan akan lebih dinamis dan responsif terhadap perkembangan zaman.
Dukungan dari seluruh anggota serta komitmen terhadap profesionalisme menjadi modal utama bagi mereka untuk memajukan organisasi ini dalam tiga tahun ke depan.**
