WARTA SULTENG, PALU – Ribuan warga memadati Lapangan SPD Desa Rantau Jaya pada Jumat, 26 Juli , untuk menghadiri deklarasi pasangan bakal calon Gubernur dan , Anwar Hafid dan dr. .

Anwar Hafid mengungkapkan rasa terima kasihnya kepada masyarakat yang hadir. Ia mengklaim telah memperjuangkan pengaspalan di wilayah tersebut melalui aspirasi yang diterimanya selama menjadi anggota Komisi V DPR RI.

Meskipun belum pernah mengunjungi Simpang Raya sebelumnya, Anwar menegaskan bahwa pengaspalan jalan tersebut merupakan bagian dari yang diprogramkan oleh Presiden Joko Widodo dan diperjuangkan melalui Komisi V DPR RI.

“Alhamdulillah, niat saya kesampaian. Terima kasih warga Simpang Raya yang telah hadir bersama kami. Saya memperjuangkan pengaspalan jalan ini melalui aspirasi yang disampaikan oleh Bupati Kabupaten waktu itu,” ujar Anwar.

Anwar juga menekankan pentingnya memilih pemimpin yang berpengalaman dan mengajak masyarakat untuk tidak memilih calon yang tidak berpengalaman. Dia mengingatkan kembali kebijakan pendidikan gratis dan layanan yang ia terapkan saat menjabat sebagai Bupati Morowali.

“Saya ingin mengimplementasikan kebijakan ini di Sulawesi Tengah jika terpilih sebagai gubernur,” ujarnya.

Sekretaris PKS Sulteng, Rusman Ramli, menegaskan konsistensi partainya dalam mendukung pasangan Anwar-Reny dengan tagline BERANI (Bersama Anwar-Reny). Menurut Rusman, pasangan ini merupakan kombinasi sempurna yang menggabungkan kepemimpinan laki-laki dan perempuan.

Ketua Badan Kehormatan PBB Sulteng, Mutawakil M Syukur, menyatakan keyakinannya terhadap pasangan ini.

Ia memuji kecepatan dan efisiensi Anwar-Reny dalam merespons kebutuhan masyarakat, terutama di daerah-daerah terpencil.

Mutawakil menekankan pentingnya memilih pemimpin yang berpengalaman dan memiliki rekam jejak yang baik.

Deklarasi BERANI ke-11 ini dimeriahkan oleh berbagai bintang tamu, termasuk Fildan, Fey Tyaz, Septi KDI, AH Band, dan band lokal The Moska. Kedatangan pasangan Anwar-Reny disambut hangat secara adat oleh warga Simpang Raya, Kabupaten Banggai. **