Palu, Warta Sulteng –
Menjelang Idulfitri 1446 Hijriah, PT Citra Palu Mineral (CPM) bersama Korps HMI-Wati (Kohati) Cabang Palu menyalurkan bantuan kepada anak-anak yatim di sejumlah panti asuhan di Kota Palu.
Kegiatan ini merupakan bagian dari program perusahaan berbagi berkah Ramadan dan menyambut Idul Fitri yang dilakukan setiap tahunnya.
Zulkifli Salingkat, Supervisor Pengembangan dan Pemberdayaan Masyarakat (PPM) PT CPM, menjelaskan bahwa bantuan ini bertujuan untuk memberikan kebahagiaan bagi anak-anak yatim di sekitar wilayah operasional perusahaan.
“Kami menyalurkan perlengkapan alat ibadah dan voucher belanja sebesar Rp200.000 untuk anak-anak panti. Di Kecamatan Mantikulore saja, ada tujuh panti asuhan yang menerima bantuan, terdiri dari tiga panti Nasrani, satu Hindu, dan sisanya Muslim, dengan total bantuan sebanyak 360 paket,” ujarnya.
Tak hanya di Mantikulore, CPM juga mendistribusikan sekitar 140 paket alat ibadah dan voucher belanja untuk anak-anak yatim di luar wilayah tersebut.
“Harapannya, kegiatan ini dapat membawa dampak positif dan mempererat hubungan antara CPM dan masyarakat,” tambah Zulkifli.
Dalam kegiatan ini, CPM turut didampingi oleh sejumlah anggota Kohati Cabang Palu, yang membantu dalam penyaluran bantuan ke panti asuhan.
“Kami ikut membersamai teman-teman CPM dalam pembagian alat salat dan voucher belanja bagi anak-anak panti,” kata Jumriani, anggota Kohati Cabang Palu.
Salah satu panti asuhan yang menerima bantuan adalah Panti Asuhan Rauldhatul Ummat di Kelurahaan Talise, Palu.
Faizul, pimpinan panti asuhan tersebut, mengungkapkan rasa syukurnya atas perhatian yang diberikan.
“Kami sangat bersyukur dan berterima kasih kepada CPM. Semoga bantuan ini menjadi inspirasi bagi banyak pihak, termasuk para pengusaha dan donatur lain di Kota Palu, untuk turut berbagi dengan anak-anak yatim,” ucapnya.
Faizul juga menambahkan bahwa PT CPM telah memberikan bantuan secara berkala, tidak hanya saat Ramadan.
“Mereka sering menyalurkan bantuan sebelumnya, dan kami sangat menghargai kepedulian mereka,” pungkasnya. (Mn)
