JAKARTA, WARTA SULTENG – Setelah menanti sekian lama, pasangan calon gubernur dan wakil gubernur Sulawesi Tengah nomor urut 2, Dr. Anwar Hafid, S.Sos, M.Si dan dr. Reny A Lamadjido, Sp.Pk, M.Kes, akhirnya dilantik menjadi pemimpin baru Provinsi Sulawesi Tengah. Pelantikan mereka dilakukan oleh Presiden RI, Prabowo Subianto, di Istana Negara, Jakarta, pada Kamis (20/2/2025).
Anwar dan Reny dilantik bersama dengan 481 pasangan kepala daerah hasil Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) 2024. Di antaranya, terdapat 11 pasangan kepala daerah se-Sulawesi Tengah. Dalam kesempatan itu, Anwar mengungkapkan rasa terima kasihnya kepada masyarakat Sulteng, baik yang mendukung maupun yang tidak, atas amanah yang diberikan. Ia berjanji untuk menjalankan program-program sesuai visi dan misi yang ditawarkan selama kampanye.
“Terima kasih kepada masyarakat Sulawesi Tengah, baik yang mendukung, memilih, maupun tidak. Kami akan memimpin Sulteng selama lima tahun ke depan dan menjalankan amanah sesuai dengan program yang telah kami tawarkan,” ujar Anwar.
Masyarakat Sulawesi Tengah menaruh harapan besar pada program-program yang diusung pasangan Anwar-Reny, seperti layanan kesehatan gratis menggunakan KTP, pendidikan gratis, serta perbaikan infrastruktur dan kesejahteraan sosial.
Pasangan calon lainnya, Ahmad Ali – Abdul Karim Al Jufri, juga turut menyampaikan dukungan dan berharap agar seluruh pendukungnya dapat bekerja sama dengan pemerintahan Anwar – Reny demi kemajuan Sulawesi Tengah. Dukungan serupa juga datang dari pasangan nomor urut 3, Rusdy Mastura – Sulaiman Agusto Hambuako, yang bahkan sudah memberikan dukungan jauh sebelum pelantikan.
Gubernur Rusdy Mastura, yang juga merupakan tokoh politik di Sulteng, dalam amanatnya pada upacara 17 Februari 2025, meminta agar seluruh Aparatur Sipil Negara (ASN) Provinsi Sulawesi Tengah mendukung penuh kepemimpinan Anwar – Reny selama lima tahun mendatang. “Anwar dan Reny adalah kader saya. Oleh karena itu, saya minta kalian untuk membantu dan mendukung kepemimpinan mereka,” tegasnya.
Dalam sambutannya, Presiden Prabowo Subianto menekankan bahwa pelantikan 961 kepala daerah dari 481 wilayah secara serentak ini adalah momentum sejarah bagi bangsa Indonesia. Ia mengingatkan bahwa kemenangan dalam pemilihan adalah amanah besar yang harus dijalankan dengan penuh tanggung jawab.
“Kepala daerah adalah pelayan rakyat, mereka harus membela kepentingan masyarakat dan berjuang untuk kehidupan yang lebih baik,” ujar Prabowo.
Setelah pelantikan, Anwar dan Reny dijadwalkan bertemu dengan masyarakat Sulawesi Tengah yang tergabung dalam Ikatan Keluarga Sulawesi Tengah (IKST) di Hotel Merlyn Park, Jakarta, pada pukul 13:30 WIB. Dalam pertemuan ini, mereka akan menegaskan komitmennya untuk melaksanakan program-program pembangunan yang telah dijanjikan, seperti peningkatan infrastruktur, pendidikan, dan layanan kesehatan gratis.
Malam harinya, pasangan Anwar – Reny juga dijadwalkan menghadiri jamuan makan malam bersama kepala daerah lain yang dilantik pada hari yang sama. Setelah itu, para kepala daerah akan mengikuti retret di Akademi Militer (Akmil) Magelang, Jawa Tengah, mulai Jumat (21/2/2025).
Dengan semangat dan tekad untuk membawa Sulawesi Tengah menjadi lebih maju, Anwar Hafid dan Reny Lamadjido siap memimpin dengan penuh tanggung jawab, serta memastikan kesejahteraan dan kemajuan daerah tersebut dalam lima tahun ke depan.