PALU | Warta Sulteng –
Bupati Morowali Utara (Morut), Delis Julkarson Hehi, menyambut baik upaya penyelarasan program antara Pemerintah Provinsi Sulawesi Tengah dan pemerintah kabupaten/kota dalam Musyawarah Rencana Pembangunan (Musrenbang) Rencana Pembangunan Jangka Menengah Daerah (RPJMD) Provinsi Sulawesi Tengah, yang digelar di Kota Palu, Senin (30/6).
“Kita senang ada sinkronisasi seperti ini, penyelarasan program antara pemerintah provinsi dan kabupaten. Topik utama yang disampaikan Pak Gubernur adalah sektor pendidikan dan kesehatan,” kata Delis.
Menurutnya, Pemerintah Kabupaten Morowali Utara telah menggratiskan biaya pendidikan dari jenjang PAUD hingga SMP tanpa pungutan. Sementara untuk jenjang SMA yang menjadi kewenangan provinsi, Delis mendorong adanya koordinasi untuk menyatukan skema kebijakan beasiswa antara daerah dan provinsi.
“Kami sudah memberikan beasiswa kepada seluruh mahasiswa Morowali Utara. Karena itu, ini perlu disinkronkan dengan program beasiswa dari provinsi. Perlu ada kejelasan terkait besaran dana, jumlah penerima, serta mekanisme penyalurannya,” ujar Delis.
Ia mengusulkan agar Dinas Pendidikan Provinsi segera menggelar rapat koordinasi dengan dinas pendidikan kabupaten/kota untuk membahas lebih lanjut integrasi kebijakan tersebut.
Dalam bidang kesehatan, Delis menyampaikan bahwa Morowali Utara telah mencapai Universal Health Coverage (UHC) sebesar 106 persen. Hal ini, katanya, memungkinkan warga mendapatkan layanan pengobatan gratis hanya dengan menunjukkan KTP Morowali Utara.
“Selama empat tahun terakhir, pengobatan gratis berbasis KTP sudah berjalan di Morowali Utara. Ini bukti komitmen kami dalam menjamin layanan dasar kesehatan bagi masyarakat,” jelasnya.
Delis menegaskan bahwa sinergi antara pemerintah provinsi dan kabupaten/kota sangat penting untuk memastikan efektivitas program pembangunan yang menyentuh langsung kebutuhan masyarakat.(od)