WARTA SULTENG, PALU – Hidayat dan (Anca), pasangan calon dan Wakil Wali Palu , mengusung visi menjadikan Palu sebagai kota destinasi wisata. Pasangan yang dikenal dengan akronim ini berkomitmen membangkitkan kembali sektor pariwisata Palu yang terdampak parah pascagempa 2018 dan pandemi Covid-19.

“Di Palu memang ada potensi , tapi sering kali menimbulkan konflik. Selain itu, apa yang bisa dikembangkan? Kami melihat pariwisata adalah sektor yang menjanjikan,” kata Hidayat.

Ia menekankan bahwa Palu memiliki kekayaan alam yang unik, berbeda dari daerah lain. Dikenal sebagai kota dengan lima dimensi—pegunungan, lembah, sungai, teluk, dan laut—Palu menawarkan daya tarik bagi wisatawan dan potensi besar bagi investor.

Selama menjabat 2016-2021, Hidayat mengklaim telah menjalin sama dengan beberapa investor, seperti Jatim Park Group, Bali Tree Top Adventure Park, dan Soelaeman Soemawinata, mantan Ketua RealEstat Indonesia (REI).

“Mereka tertarik karena Palu punya banyak destinasi, dari gunung hingga teluk. Tugas pemerintah hanya memberikan kepastian hukum,” jelasnya.

Bersama Anca, mantan Pj Bupati ini bertekad mengembangkan kembali sejumlah destinasi unggulan seperti Hutan Kota, Puncak Uwentumbu, dan Bukit Salena. Menurut Hidayat, pariwisata bisa menjadi motor penggerak ekonomi daerah dan memberikan kontribusi besar pada Pendapatan Asli Daerah (PAD).

“Potensi pariwisata Palu sangat besar. Sektor ini dapat mendorong pertumbuhan ekonomi dan menciptakan lapangan kerja tanpa harus membebani masyarakat dengan ,” ujar Hidayat. **