Palu, Warta Sulteng –
Tren hiking atau jalan santai menyusuri alam kini semakin digemari warga Kota Palu. Aktivitas ini bukan lagi milik segelintir orang, tapi sudah merambah berbagai kalangan, dari anak muda hingga dewasa, tanpa mengenal batas usia.
Seperti yang dilakukan sejumlah warga dari berbagai komunitas di Palu, pada Sabtu sore, (10/5). Para komunitas itu mulai dari jurnalis, pecinta alam, komunitas warung kopi, hingga kelompok anak muda.
Mereka memulai petualangan dari kawasan Taman Hutan Rakyat (Tahura) Sulawesi Tengah, yang berada di sisi timur Kota Palu dan utara ibu kota Kabupaten Sigi.

Titik awal pendakian dimulai pukul 16.00 WITA. Dengan jarak tempuh hampir 4 kilometer, para peserta menyusuri jalan setapak yang mendaki, melintasi perbukitan dan pinggiran tebing gunung.
“Jalurnya memang menantang, tapi pas di puncak, ada 3 spot yang pemandangannya bagus memukau” cerita Agus Siga Lei, pimpinan rombongan.
Menjelang puncak, para pendaki melewati hamparan padang rumput hijau yang luas. Setibanya di atas, panorama alam Lembah Palu tersaji luar biasa indah.
Dari segala sisi—depan, belakang, kiri, hingga kanan—mata dimanjakan oleh lanskap Teluk Palu yang memesona, dibalut cahaya keemasan matahari senja.
“Ini surga di atas Lembah Palu. Kita bisa melihat keindahan dari sisi mana saja,” ungkap Etha Faishal, salah satu warga yang ikut hiking.
Warga lainnya mengaku ini bukan pertama kalinya menelusuri hutan dan pegunungan demi menikmati keindahan alam.
“Lelahnya langsung terbayar begitu sampai di atas,” kata Awe, sambil tersenyum puas.
Perjalanan mendaki yang memakan waktu hampir dua jam ini tidak main-main. Medannya menanjak dan menguras energi. Namun seluruh peserta datang siap, membawa perlengkapan mulai dari outfit outdoor yang nyaman, air minum, hingga camilan ringan.
Setelah sampai puncak, seluruh komunitas beristirahat kurang dari satu jam. Mereka duduk melingkar, menikmati logistik yang dibawa, menyeruput kopi hangat sambil menunggu momen matahari terbenam perlahan di balik pegunungan sisi barat Teluk Palu.

Selain menawarkan keindahan dan keseruan, hiking juga punya banyak manfaat untuk kesehatan. Aktivitas ini bisa memperkuat otot dan jantung, melatih pernapasan, serta meredakan stres.
Ditambah suasana alam yang tenang, hiking jadi cara ampuh untuk menyegarkan pikiran di tengah padatnya rutinitas kota.
“Pemandangannya luar biasa dan suasana penuh kebersamaan, hiking kali ini bukan hanya tentang mendaki, ini tentang menemukan ketenangan” ucap Rian Saputra, yang juga ikut dalam rombongan. (Od)