Menjelang perayaan Idul Fitri, Kepolisian Republik Indonesia (Polri) melalui Polresta Palu mengimbau masyarakat untuk tetap menjaga situasi keamanan di lingkungan masing-masing.
Kombes Pol Deny Abrahams, Kapolresta Palu, dalam wawancara menyampaikan pentingnya kewaspadaan saat masyarakat menjalani mudik atau perjalanan pulang kampung.
“Polri telah melaksanakan operasi ketupat mulai hari ini hingga 8 April mendatang. Operasi ini berlangsung selama dua minggu dan bertujuan untuk memastikan kelancaran dan keamanan arus mudik serta perayaan Lebaran,” ujar Kombes Pol Deny Abrahams, Rabu, (26/03).
Operasi ketupat sendiri merupakan serangkaian kegiatan yang dilakukan untuk menjamin keamanan di jalur mudik, fasilitas umum, serta tempat-tempat ibadah selama Ramadan dan Idul Fitri.
Selain itu, Kapolresta Palu juga mengingatkan masyarakat yang akan mudik untuk lebih berhati-hati terhadap potensi kejahatan yang dapat terjadi di rumah-rumah yang ditinggalkan.
“Kami menghimbau masyarakat yang akan melaksanakan mudik untuk menjaga situasi keamanan di lingkungan mereka masing-masing,” ungkapnya.
Ia menekankan agar masyarakat memastikan rumah dalam keadaan aman dengan mengunci pintu, mematikan listrik, dan menutup sumber daya yang dapat memicu terjadinya tindak kriminal.
Deny juga menambahkan, penting bagi setiap individu untuk berperan aktif dalam menjaga keamanan.
“Keamanan bukan hanya tanggung jawab aparat, tetapi juga tanggung jawab kita bersama sebagai warga masyarakat. Mari kita saling membantu untuk menciptakan lingkungan yang aman,” katanya.
Dengan kerjasama antara kepolisian dan masyarakat, diharapkan situasi Lebaran dapat berjalan dengan aman, tertib, dan nyaman.
“Kami ingin agar masyarakat bisa menjalani ibadah puasa dan merayakan Lebaran dengan aman, nyaman, dan penuh berkah. Terima kasih atas kerjasamanya,” tutup Deny Abrahams. (OD).
