WARTA SULTENG, TOJO UNA-UNA –
Calon Wakil nomor urut 3, Hambuako, mendapat sambutan hangat dari para di Kampung Nelayan Pancuma, Kabupaten Tojo Una-Una. Dalam kunjungannya pada Minggu (20/10/), Sulaiman Agusto duduk lesehan bersama nelayan yang sedang memperbaiki pukat, sambil berdialog dan belajar langsung bagaimana cara memperbaiki alat tangkap tradisional tersebut.

Kehadiran Sulaiman Agusto di tengah-tengah pesisir ini menambah kesan kedekatannya dengan . Ia tidak hanya sekadar berbincang dengan para nelayan, tetapi juga terlibat dalam aktivitas mereka, bahkan ikut serta belajar menjahit pukat yang rusak. “Hari ini saya berada bersama masyarakat pesisir Pancuma, melihat bagaimana mereka memperbaiki pukat dan menanyakan keseriusan mereka. Intinya, kami ingin menjadikan aspirasi mereka sebagai pertimbangan jika kami diberi amanah menjadi gubernur dan wakil gubernur Sulteng,” ungkap Sulaiman Agusto.

H. Pudin, Ketua Kelompok Nelayan Pesisir Pancuma, mengungkapkan rasa kagum dan kebahagiaannya atas kehadiran Sulaiman Agusto yang berinisiatif duduk dan bergabung dengan nelayan. Ia menyebutkan, hal tersebut belum pernah dilakukan oleh pasangan calon lainnya.

“Saya sangat kagum dengan beliau. Beliau mau duduk di atas pukat dan bergabung bersama kami sambil belajar memperbaiki pukat yang rusak. Ini hal yang luar biasa dan belum pernah dilakukan oleh paslon lainnya,” kata H. Pudin.

H. Pudin juga menambahkan, para nelayan sangat berharap ada kepala yang dapat memperjuangkan nasib mereka. Menurutnya, Sulaiman Agusto dan pasangannya, H. Rusdy Mastura, sudah terbukti peduli terhadap kesejahteraan nelayan. “Karena itu, kami dan para nelayan Pancuma komitmen untuk mendukung pasangan H. Rusdy Mastura – Sulaiman Agusto Hambuako,” ujarnya.

Kunjungan ini tidak hanya mempererat hubungan antara calon pemimpin dan masyarakat pesisir, tetapi juga menunjukkan perhatian nyata terhadap permasalahan yang dihadapi oleh nelayan dalam mencari nafkah. Para nelayan di Pancuma berharap, jika pasangan ini terpilih, mereka akan mendapatkan perhatian dan kebijakan yang lebih pro-rakyat.